15 Tips Agar Kelinci Tidak Cepat Mati
15 Tips Agar Kelinci Tidak Cepat Mati
Memelihara kelinci hias atau pedaging sama sama
menyenangkan. Namun sayangnya, banyak pemelihara kelinci yang sering mengeluh
tentang kelinci mereka yang sangat mudah mati khususnya pada kelinci yang masih
kecil.
Biasanya, kelinci akan mati di beberapa saat tertentu
seperti ketika pergantian musim dari dingin kepanas, saat melahirkan, sesudah
melahirkan, penyakit, kualitas makanan tidak baik, kelaparan, faktor psikis,
kurang komunikasi dengan pemilik dan masih banyak lagi penyebab lainnya.
Agar kelinci bisa hidup sehat dan bisa berumur
panjang, berikut akan kami berikan beberapa tips agar kelinci tidak cepat mati
yang sangat penting untuk kelinci peliharaan atau ternak kelinci.
1.
Jauhkan Dari Jangkauan Anak Anak
Kelinci adalah hewan yang sangat rapuh dan bukan menjadi hewan yang
cocok untuk dipelihara anak anak termasuk juga pada cara ternak kelinci
anggora. Berbeda dengan kucing atau anjing, kelinci bukan hewan yang bisa
berteriak sehingga akan lebih sering mencakar atau menggigit untuk menunjukkan
rasa tidak suka.
Untuk itu, menjadi hal yang cukup sulit untuk
mengetahui apakah kelinci anda bahagia atau tidak. Kelinci harus dijauhkan dari
anak anak sebab bisa berisiko terjatuh, mengalami patah tulang khususnya tulang
punggung dan tentunya membuat kelinci stress dan cepat mati sehingga sebaiknya
tidak dipelihara oleh anak anak.
2.
Berikan Kelinci Ruang Bermain yang Cukup
Area bermain untuk kelinci bisa dibuat diluar ataupun
di dalam ruangan. Kelinci membutuhkan tempat untuk melompat, berlari dan juga
bermain sebanyak beberapa jam per hari.
Semua area di luar ruangan harus diperhatikan memiliki
pagar dan kelinci harus diawasi agar tidak dibawa pemangsa atau menggali bagian
bawah pagar. Pastikan juga area bermain dalam ruangan aman dan segala soket dan
kabel listrik tersembunyi sehingga tidak dimainkan kelinci anda.
3.
Beri Makanan Sesuai
Hampir seluruh kelinci dewasa bisa makan jerami
timothy, sedangkan untuk kelinci yang masih lebih muda, sebaiknya diberikan
rumput alfalfa yang juga harus dilakukan pada cara ternak kelinci anggora.
Jerami alfalfa tidak cocok diberikan untuk kelinci dewasa karena bisa
menyebabkan sakit perut. Sementara untuk biji bijian sebaiknya tidak diberikan
terlalu banyak dan selebihnya bisa diberikan sayuran hijau atau buah buahan
sebagai camilan.
4.
Periksa ke Dokter Hewan
Seperti jenis hewan peliharaan lainnya, kelinci juga
harus diperiksakan ke dokter dengan teratur agar tidak cepat mati. Selain
vaksin, dokter hewan juga bisa membantu anda untuk belajar kapan waktu kelinci
membutuhkan perawatan medis sebab kelinci bisa menyembunyikan rasa sakitnya
tidak seperti hewan lain termasuk memberikan cara membersihkan kelinci.
5. Sterilkan
Kelinci
Melakukan steril pada kelinci sangat baik dilakukan
untuk membuat tingkah laku kelinci lebih tenang sekaligus untuk menghindari
kemungkinan kanker pada kelinci betina. Sedangkan untuk kelinci jantan,
sterilisasi berguna untuk mengurangi sifat agresif serta suka berkelahi yang
biasanya terjadi pada kelinci tidak di steril.
6.
Berikan Kandang Sesuai
Kandang untuk kelinci juga harus disesuaikan agar
kelinci bisa merasa nyaman di dalam kandang. Untuk kelinci berukuran 3.6 kg
atau lebih, maka membutuhkan ukuran kandang dengan panjang setidaknya 1.2
meter, lebar 0.6 meter dan tinggi 0.6 meter sehingga kelinci bisa berbaring dan
meregangkan tubuh dengan nyaman. Selain itu, pastikan juga masih ada ruang
tersisa untuk tempat makanan dan minum serta kotak kotoran.
·
Untuk
kandang di luar ruangan, bisa anda beli atau dibuat sendiri. Pastikan kandang
memiliki ruang cukup untuk bersarang, melompat di sekitar dan sebagainya.
·
Gunakan
juga kandang latihan atau exercise pen agar kelinci bisa mendapat ruang ekstra
untuk bergerak.
7.
Letakkan Kandang Pada Area Aman
Pastikan juga kandang diletakkan pada tempat yang
aman. Jauhi kabel listrik dan simpan dengan baik benda benda berukuran kecil,
perabotan, bahan kimia dan tanaman berbahaya jika anda meletakkan kandang
kelinci di dalam ruangan.
·
Kelinci
senang mengunyah sehingga sebaiknya tambahkan pelindung kabel yang bisa dibeli
di toko perkakas untuk mencegah kelinci mengunyah kabel.
·
Pakai
pintu pembatas bayi atau kandang latihan untuk anjing agar membatasi akses
kelinci di dalam rumah dan menghindari kelinci dari barang barang berbahaya di
dalam rumah anda.
8.
Berikan Sayuran
Agar kelinci bisa tetap sehat dan tidak mudah mati,
maka beberapa jenis sayuran juga harus diberikan pada kelinci. Wortel sebaiknya
tidak terlalu banyak diberikan karena mengandung banyak gula yang bisa membuat
kelinci obesitas, sembelit serta sakit sehingga cara mengobati kelinci sembelit
harus dilakukan.
·
Berikan
sayuran hijau seperti sawi, bayam, lobak hijau, seledri, selada air dan juga
peterseli.
·
Berikan
sebanyak 2 cangkir sayuran per hari untuk meningkatkan kesehatan kelinci
dewasa.
·
Berikan
sayuran sedikit demi sedikit agar tidak menyebabkan gangguan pencernaan.
·
Berikan
juga buah buahan seperti apel, pisang, stroberi dan blueberry sebagai selingan.
9.
Hindari Makanan Larangan
Tidak semua jenis sayur baik dikonsumsi kelinci.
Kacang polong, jagung, tomat, kentang dan bit sebaiknya tidak diberikan
termasuk dalam cara merawat kelinci tanpa induk. Selain itu, ada beberapa jenis
makanan lain yang tidak boleh diberikan pada kelinci sebab merupakan racun dan
bisa membuat kelinci cepat mati.
·
Makanan
manusia seperti coklat, roti, permen, produk susu dan semua makanan yang
dimasak tidak boleh diberikan.
·
Hindari
memberikan potongan rumput karena bisa menyebabkan ganggaun kesehatan serius.
·
Tidak
boleh mengkonsumsi rumput yang disemprot herbisida atau pestisida.
10. Pertimbangkan
Memelihara Beberapa Ekor Kelinci
Kelinci merupakan hewan sosial dan senang bermain
dengan kelinci lain termasuk pada cara memelihara kelinci anggora. Memelihara
dua ekor atau lebih kelinci sangat disarankan agar kelinci bisa merasa bahagia.
·
Pastikan
kelinci sudah dikebiri khususnya jika dipelihara dalam kandang yang sama.
·
Pastikan
untuk memelihara jenis kelinci yang sama.
11.
Bersihkan Kandang Setiap Minggu
Kandang kelinci juga harus dibersihkan setiap minggu
khususnya dalam cara untuk beternak kelinci. Buang jerami yang sudah kotor dari
dalam kandang lalu bersihkan kandang memakai air hangat, air sabun lalu bilas
sampai bersih dan biarkan hingga kering baru masukkan kembali jerami yang
bersih.
·
Bersihkan
tempat makan dan minum setiap hari.
·
Bersihkan
kotak kotoran setiap hari dan semprot dengan anti kuma setiap minggu memakai
larutan pemutih 10% dan cuka 10%. Bilas sampai bersih dan keringkan.
·
Siapkan
beberapa kotak kotoran sehingga anda bisa mengganti kotak kotoran dengan yang
lain saat dibersihkan.
·
Urine
kelinci bersifat basa sehingga kristal yang terbentuk di kotak kotoran harus
dibersihkan dengan larutan anti kerak.
12.
Jaga Suhu Kelinci Dengan Baik
Temperatur normal untuk kelinci adalah 16 hingga 21
derajat celcius. Jika kelinci dipelihara dalam ruangan, maka berikan lebih
banyak naungan. Apabila cuaca sedang panas, maka bawa kelinci ke ruang ber-AC
atau letakkan botol minum beku di dalam kandang agar kelinci bisa tetap merasa
dingin dan tidak mati karena heatstroke khususnya dalam cara merawat kelinci
anggora yang berbulu tebal.
·
Telinga
kelinci merupakan bagian untuk mengontrol suhu utama tubuh anda.
·
Jika
dalam alam liar, kelinci akan langsung masuk ke bawah tanah agar bisa terhindar
dari serangan panas.
13. Periksa
ke Dokter Hewan 1 Tahun Sekali
Kelinci membutuhkan pemeriksaan tahunan untuk
memastikan jika kondisi kelinci tetap sehat. Namun untuk cara merawat kelinci
di musim hujan sebaiknya melakukan pemeriksaan yang lebih sering.
Umumnya, dokter hewan yang biasa menangani anjing atau
kucing tidak terlalu ahli dalam merawat kelinci sehingga sebaiknya anda mencari
dokter hewan khusus hewan eksotis.
Dokter hewan juga kemungkinan akan melakukan
pemeriksaan rutin sekaligus berdiskusi tentang apa yang ditemukan pada kelinci
anda kemudian memberi rekomendasi atas dasar kondisi kelinci anda. Selain itu,
perawatan gigi kelinci yang harus dilakukan kemungkinan juga membutuhkan
anestesi agar memeriksa gigi secara menyeluruh sekaligus mengatasi setiap ujung
tajam di bagian gigi belakang yakni premolar dan molar.
14.
Pegang Kelinci Dengan Benar
Saat anda ingin mengambil atau menggendong kelinci,
maka pastikan dilakukan dengan benar sebab jika cara memegang kelinci salah,
maka bisa menyebabkan masalah seperti tanda kelinci anggora sakit dan bahkan
menyebabkan kelinci anda mati.
Kelinci sering meronta ketika takut dan mencoba untuk
kabur. Saat kelinci melompat ketika dipegang, maka bagian tulang punggung bisa
patah dan berakibat fatal dari mulai kelumpuhan sampai kematian.
Untuk mengangkat dengan benar, angkat pada bagian sisi
tubuh memakai satu lengan dan tangan yang lain memegang tubuh kelinci bagian
belakang. Sambil mengangkat kelinci, dekatkan kelinci ke tubuh anda agar bisa
menahan tubuh kelinci.
15.
Perhatikan Suara Kelinci
Dalam cara memelihara kelinci di rumah, anda juga
harus memperhatikan suara yang dikeluarkan kelinci. Kelinci memiliki jeritan
yang tajam sekaligus keras sehingga terdengar seperti lengkingan.
Jika kelinci sampai mengeluarkan suara seperti itu,
maka tandanya kelinci sedang ketakutan, kesakitan atau sedang diserang sehingga
harus benar benar diperhatikan. Jika kelinci terlihat kesakitan, maka periksa
tanda tanda cedera yang bisa terlihat di bagian luar tubuh dan segera bawa ke
dokter hewan sebab bisa mengancam nyawa kelinci jika terdapat masalah internal
pada tubuh kelinci.
Can I make money from gambling? - Work/Oriented Money
ReplyDeleteBet365 - Bet365.com. A 이천 출장마사지 great site for punters to place 영주 출장샵 bets in real money. With หารายได้เสริม a good variety of casino games, such 구리 출장안마 as poker, bingo and live 경기도 출장안마